TKP Medan: Seorang pengemudi ojek online di Medan, bernama Muhammad Yusuf terima orderan Go Send 1 tas berisi bayi laki-laki yang sudah meninggal dunia. Kamis ( 8/5/2025 ) pagi.
Menurut Yusuf saat diwawancarai di Polsek Medan Timur usai kejadian mengatakan bahwa ia mendapatkan orderan sekira pukul 06:00 WIB tak jauh dari RS Imelda Jalan Bilal Medan dari dua orang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
” Saya ambil barangnya berupa 1 tas sandang warna hitam, lalu saya minta no pengirim dan penerima kemudian mereka bayar ongkosnya kemudian saya antar barangnya yang tak jauh dari titik penjemputan yaitu di Jalan Ampera , Kelurahan Glugur Darat, dekat Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara, dekat kuburan , Masjid Jamik karena disuruh kedua orang tersebut dititipkan di masjid . Merasa curiga karena handphone tida lagi bisa dihubungi lalu saya buka tasnya rupanya ada bayi, disitulah saya terkejut,” kata pengemudi Ojek Online.
Katanya lagi, pengirim diaplikasi atas nama Rudi tapi yang ngasih tas itu cewek. kedua pelaku memberikan paket itu dekat SPBU Jalan Bilal simpang Jalan Yos Soedarso.
” Kalau dari informasi yang ngorder tas itu berisi baju dan makanan. Setelah itu saya hubungi orang yang ngorder tapi tak bisa dihubungi, kemudian saya minta bantuan warga dan kepala lingkungan yang kemudian pihak Kepolisian Sektor Medan Timur ,” ucap Yusuf.
Sementara itu Kapolsek Medan Timur, Kompol Agus Butarbutar SH membenarkan kejadian penemuan mayat bayi tersebut.
” Diduga pasangan suami-istri memesan layanan Go Send atas nama Muhamad Yusuf berupa tas yang menurut pengakuannya berisi baju dan makanan, pemesan lalu mengarahkan Yusuf ke Jalan Ampera 3, sesampainya dilokasi, Yusuf menghubungi pihak pemesan namun handphonenya sudah tidak aktif merasa curiga lalu tas itu dibuka ternyata berisi satu orang bayi laki-laki yang sudah dalam keadaan meninggal dunia. Lalu pihak kepala lingkungan dan Bhabinkamtibmas serta Kapolsek Medan Timur dan kita cek ternyata benar tas tersebut berisi bayi laki-laki yang sudah meninggal dunia. Atas kasus ini kita langsung melakukan penyelidikan,” pungkas Kapolsek Medan Timur, Kompol Agus Butarbutar. ( Suriyanto )